siTuAsinews.com, MEDAN | Wakil Ketua DPW PAN Sumut Drs Agus Salim Ujung, menyambut gembira dan mengapresiasi kebijakan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, yang menunjuk Kombes Gidion Arif Setyawan sebagai Kapolrestabes Medan menggantikan Kombes Teddy Jhon Sahala Marbun.
Pergantian pimpinan Kapolrestabes Medan itu tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2098/IX/KEP/2024. Telegram itu ditandatangi Asisten SDM Kapolri Irjen Dedi Prasetyo tertanggal 20 September 2024.
“Penunjukan Pak Gidion Arif Setyawan sebagai Kapolrestabes Medan merupakan langkah tepat, karena track record Pak Gidion selama ini, memang banyak menjalani riwayat penugasan di Sumatera Utara,” ungkap Ujung.
Dan tentu yang membanggakan kita, selama bertugas di Sumatera Utara, Pak Gidion banyak mencatatkan prestasi gemilang.
“Karena itu penunjukan Kombes Gidion sebagai Kapolrestabes Medan merupakan pilihan jitu dan tepat sasaran,” kata Ujung.
Agus Ujung meyakini, berbagai kesuksesan yang dicatatkan Pak Gidion selama bertugas di Polda Jatim, Polres Jakarta Utara dan daerah lainnya akan diterapkan juga di Kota Medan.
“Saya optimis di bawah kepemimpinan Pak Gidion, Polrestabes Medan akan mampu menggulung komplotan geng motor dan sindikat narkoba, sekaligus mampu mewujudkan kondisi Kamtibmas yang lebih kondusif di kota ini,” ujarnya.
Gidion Arif Setyawan merupakan alumni Akpol tahun 1996. Selama karirnya menjadi seorang polisi, Gidion beberapa kali mengemban jabatan strategis. Dia juga berpengalaman di bidang reserse.
Penempatan Gidion di Sumut bukan kali pertama. Sebelumnya, pria kelahiran 10 Juni 1975 itu juga pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim Polrestabes Medan. Saat itu, Gidion masih berpangkat Kompol.
Selain itu, Gidion juga sempat dimutasi menjadi Kapolres Dairi pada tahun 2014-2015. Setelah dari Dairi, Gidion diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolres Banyumas.
Pada 2016, dia ditunjuk sebagai Wadirresnarkoba Polda Metro Jaya hingga 2017. Pada 2017-2019 Gidion menjabat sebagai Dirreskrimsus Polda Riau.
Setelah itu, dia berpindah ke Polda Jatim dan menduduki posisi Dirreskrimum. Gidion menjabat sebagai Dirreskrimum Polda Jatim hanya sebentar. Pada tahun yang sama, yakni di tahun 2019, dia diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirreskrimsus Polda Jatim hingga 2020.
Setelah itu, Gidion dimutasi menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim Polri hingga 2021. Pada 2021, Gidion kembali dimutasi menjadi Kapolres Metro Bekasi.
Lalu, di 2022, Gidion menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Utara hingga pada akhirnya ditunjuk untuk menggantikan Kombes Teddy sebagai Kapolrestabes Medan. (***)